Ketika Obat Dokter Dan Apotik Tidak Lagi Manjur Mengobati Radang Tenggorokan

Ketika obat dokter dan obat apotik tidak lagi manjur menghilang radang tenggorokan.

Fenomena hawa dingin sekitar bulan Juni - Juli 2021 karena terjadi peralihan musim hujan ke musim kemarau. Perubahan musim ini mengakibatkan banyak masyarakat mengalami meriang, demam, pilek, pusing (campur aduk tanggal tua). 

Dan semakin banyak meningkatnya jumlah penderita COVID-19 (katanya, seperti  yang di berita TV - TV gitu).

Namun bukan segi COVID-19 yang ingin saya ulas. Tapi dari sakit tenggorokan atau radang tenggorokan yang disini saya bahas.

Radang tenggorokan itu sangat mengganggu. Terasa sakit saat menelan makanan atau minuman. Bahkan hanya menelan ludah saja sakit, perih rasanya. 

Radang tenggorokan yang mengganggu ini bisa saja tidak kunjung sembuh meski obat dari klinik sudah habis.

Atau mungkin penderita sudah mengkonsumsi obat batuk dari apotik namun radang tenggorokan masih belum sembuh. Padahal obatnya sudah mau habis. 

Penderita radang tenggorokan biasanya juga mengalami demam, batuk kering dan pilek. Dengan dahak kental yang agak sakit sewaktu dikeluarkan. Bahkan penderita juga kadang mengalami sesak nafas. Intinya, pernafasan kurang plong. 

Biasanya, radang tenggorokan adalah penyakit awal sebelum penderita mengalami batuk. Entah itu batuk kering atau batuk berdahak. 

Pada kondisi ini biasanya nafsu makan menurun yang bisa mengakibatkan masuk angin dan membuat radang tenggorokan tidak lekas sembuh. 

Nah berikut tips mengobati radang tenggorokan ketika obat dari klinik dan apotik tidak lagi manjur. 

• Kerokan. Kerokan menjadi cara tradisional mengobati radang tenggorokan akibat masuk angin karena imbas cuaca yang dingin. Kerokan menjadi langkah awal mengobati radang tenggorokan akibat masuk angin. 
• Usahakan sering minum air hangat. Konsumsi susu jahe, kalau ada. 
• Gunakan balsem, oles ratakan di leher dan dada secukupnya. Biar lebih hangat.
• Minum You C1000 botol kaca kecil. Varian rasa lemon lebih terasa untuk melegakan tenggorokan.
• Madu
  Madu dipercaya secara turun temurun bisa mengobati radang tenggorokan. Hanya saja, hanya madu asli yang paling manjur. Selain mengobati radang tenggorokan, Madu juga bisa dipakai untuk mengobati batuk, terutama batuk malam mari.

Sakit radang tenggorokan belum sembuh juga? 

Cara mengobati radang tenggorokan berikut ini boleh percaya atau tidak. 

Intinya menurut pepatah Jawa 'Tombo kui nyampar nyandung' . Yang intinya obat itu Cocok-cocokan. 

Untuk mengobati radang tenggorokan bisa dengan menelan 1/4 sendok makan nasi hangat (panas) yang baru matang( selesai tanak) tanpa perlu dikunyah. 

Nasi hangat dari magic com juga ga apa-apa.

 

Istilah Jawa-nya , ngulu sego atau ngeleg sego

Caranya :

Minumlah air minum lebih dahulu. 

Ambil nasi dari Magic Com sekitar hampir 1/2 sendok atau 1/4 sendok makan, langsung telan tanpa dikunyah.

Jangan tunggu nasi jadi dingin di mulut. 

Bulir nasi yang masih panas akan mengikis radang dan dahak ditenggorokan yang bikin gatal (serak).

Uap nasi yang masih panas akan terasa menghangatkan tenggorokan dan dada.

Sehingga pernafasan kamu lebih lega (jadi "plong" ). 

Ulangi berapa kali untuk mengobati. Atau belajar dulu menelan nasi tanpa mengunyah. Ambil dikit dikit dahulu.

Resiko : Keselek

Tips mengobati radang tenggorokan dengan nasi panas sering kali penulis lakukan jika dalam kondisi seperti ini (sakit /radang tenggorokan karena mau batuk).

Jika obat batuk dan demam masih ada, tetap harus diminum. Karena seperti keterangan diatas, bahwa radang tenggorokan adalah gejala awal sebelum penderita mengalami batuk pilek. 

Sumber referensi : pengalaman pribadi - teman - tetangga

Journal medis : ga ada 

(penulis bukan dokter, calon dokter, juga bukan dukun) 

Bagikan Artikel ini